NERACA

Jakarta – PLN Icon Plus membuat program menarik yakni menukarkan sampah menjadi kuota internet. Menurut Coporate Secretary PLN Icon Plus Heni Utari Ambarwati, program tersebut merupakan inisiatif Perseroan untuk mengajak masyarakat peduli terhadap lingkungan dan akan mendapatkan imbal baliknya dalam bentuk kuota internet.

Sejauh ini, kata Heni, program tersebut baru dilakukan di Kelurahan Krukut, Kecamatan Limo, Kota Depok. Sudah ada lebih dari 11 KK (dari 28 pendaftar) yang tersambung jaringan Iconnet di Krukut dan 11 KK di Pandan Wangi. Para pelanggan baru layanan internet broadband Iconnet yang lazimnya membayar sekitar Rp200 ribu untuk kecepatan internet hingga 35 Mbps per bulan, cukup membayar setengahnya saja usai mengikuti program tukar sampah ini.

“Jadi di Limo dan Krukut itu paling banyak. Ada yang penimbangan sampah oleh bank sampahnya dilakukan bahkan harian bukan lagi mingguan. Sehari rata-rata bisa terkumpul sampah 5.000 kg per KK atau sekitar 150.000 kg. Jadi hasil dari penjualan sampah itu sekitar Rp30 ribu perhari atau Rp99 ribu per bulan,” kata Heni dalam kegiatan Zero Waste Warrior (ZWW) di kantor PLN Icon Plus, Jakarta, Kamis (12/6).

Pada tahap awal pilot project ini, perseroan berkolaborasi dengan subholding lainnya termasuk PLN IP, NP, EPI membidik 600 KK atau pelanggan baru lewat program tukar sampah, terutama mereka yang lokasinya dekat dengan gardu induk. "Program ini kami lebih banyak menyasar pelanggan baru. 600 KK dulu. Sementara belum terlalu ekspansif menyesuaikan kondisi jaringan kita karena memang ada yang harus diinvestasikan kan," tukas Heni.

Terkait dengan kegiatan Zero Waste Warrior, Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi, kegiatan ZWW mencakup berbagai program seperti Clean Up dan Green Action serta Bottle Up, yang akan dilaksanakan secara bertahap oleh karyawan di berbagai wilayah kerja PLN Icon Plus di Indonesia.

Pada Program Bottle Up (mengumpulkan botol, gelas dan sampah plastik untuk diserahkan ke bank sampah), dimenangkan oleh unit bisnis strategis atau SBU Jakban sebanyak 5.553 kg, diikuti SBU Jabar 2.196 kg dan SBU Sumbagsel 1.719 kg.

"PLN Icon Plus terus berupaya menjadi perusahaan yang tidak hanya unggul secara bisnis, tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan. Kegiatan seperti Bottle Up adalah bentuk nyata komitmen PLN Icon Plus untuk mendukung pembangunan berkelanjutan," ujar Ari